Olahraga intermiten, atau yang lebih dikenal dengan istilah HIIT (High Intensity Interval Training), merupakan jenis olahraga yang semakin populer belakangan ini. Olahraga ini melibatkan rangkaian latihan yang intensitasnya tinggi secara bergantian dengan periode istirahat singkat. Selain memberikan manfaat fisik yang besar, olahraga intermiten juga memberikan manfaat kognitif yang lebih tahan lama.
Sebuah studi yang dilakukan oleh para peneliti dari Universitas Queensland, Australia, menemukan bahwa olahraga intermiten dapat meningkatkan kognisi, memori, dan fokus. Selama studi tersebut, para partisipan melakukan latihan HIIT selama 6 minggu dan hasilnya menunjukkan peningkatan signifikan dalam berbagai tes kognitif. Para peneliti menyimpulkan bahwa latihan HIIT dapat meningkatkan fungsi kognitif dengan cara yang lebih efektif daripada olahraga aerobik konvensional.
Salah satu alasan mengapa olahraga intermiten dapat memberikan manfaat kognitif yang lebih tahan lama adalah karena latihan tersebut memicu produksi faktor neurotropik otak (BDNF) yang berperan penting dalam pertumbuhan dan pemeliharaan sel-sel saraf. Selain itu, latihan HIIT juga meningkatkan aliran darah dan oksigen ke otak, yang dapat meningkatkan fungsi kognitif.
Olahraga intermiten juga dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan mood, yang juga berkontribusi pada kesehatan kognitif yang lebih baik. Dengan melakukan latihan HIIT secara teratur, seseorang dapat meningkatkan kesehatan otaknya dan mengurangi risiko penurunan kognisi terkait dengan usia.
Oleh karena itu, bagi mereka yang ingin meningkatkan fungsi kognitif mereka, olahraga intermiten bisa menjadi pilihan yang baik. Selain memberikan manfaat fisik yang besar, latihan HIIT juga dapat memberikan manfaat kognitif yang lebih tahan lama. Jadi, jangan ragu untuk mencoba olahraga intermiten dan rasakan sendiri manfaatnya bagi kesehatan otak dan tubuh Anda.
