Fenomena “supermoon” atau bulan purnama super seringkali menjadi sorotan di berbagai belahan dunia. Hal ini terjadi ketika bulan berada pada posisi terdekat dengan bumi, sehingga terlihat lebih besar dan lebih cerah dari biasanya. Tidak hanya menarik perhatian para pengamat langit, fenomena ini juga diketahui dapat mempengaruhi pola tidur seseorang.
Beberapa penelitian mengungkapkan bahwa fenomena “supermoon” dapat memengaruhi pola tidur manusia. Menurut penelitian yang dilakukan oleh University of Washington, fenomena ini dapat mengganggu ritme sirkadian seseorang, yang merupakan jam internal tubuh yang mengatur siklus tidur dan bangun. Hal ini disebabkan oleh cahaya bulan yang lebih terang dari biasanya, sehingga dapat membuat seseorang sulit untuk tertidur.
Selain itu, fenomena “supermoon” juga diketahui dapat mempengaruhi produksi hormon melatonin dalam tubuh. Hormon ini berperan penting dalam mengatur siklus tidur dan bangun seseorang. Ketika terdapat cahaya yang terang pada malam hari, produksi melatonin dapat terganggu sehingga menyebabkan seseorang sulit untuk tidur dengan nyenyak.
Dampak dari gangguan pola tidur akibat fenomena “supermoon” ini dapat dirasakan pada keesokan harinya. Seseorang yang mengalami gangguan tidur cenderung merasa lelah, kurang konsentrasi, dan mudah marah. Hal ini dapat berdampak negatif pada kinerja kerja maupun kesehatan secara keseluruhan.
Untuk mengatasi gangguan pola tidur akibat fenomena “supermoon”, ada beberapa hal yang dapat dilakukan. Pertama, pastikan untuk menciptakan lingkungan tidur yang nyaman, gelap, dan tenang. Hindari paparan cahaya terang, baik dari bulan maupun dari perangkat elektronik seperti ponsel dan televisi sebelum tidur. Selain itu, rutin berolahraga dan menerapkan pola tidur yang teratur juga dapat membantu meningkatkan kualitas tidur seseorang.
Dengan memahami dampak fenomena “supermoon” terhadap pola tidur seseorang, diharapkan kita dapat lebih memperhatikan kesehatan tidur dan menjaga keseimbangan tubuh. Jaga pola tidur yang sehat dan hindari gangguan tidur akibat fenomena alam yang terjadi di sekitar kita. Semoga artikel ini bermanfaat bagi pembaca.
